LIA EDEN OR LIA EDAN

Syamsuriati alias Lia Eden,61, kembali berurusan dengan polisi. Pemimpin kelompok ajaran Salamullah itu dijemput tim penyidik Direktorat Umum Polda Metro Jaya di bantu Direktorat I Keamanan Transnasional Bareskrim Polri dirumahnya dikawasan Bungur, Senen , Jakarta Pusat kemarin subuh (15/12).

Polisi mempermasalhkan selebaran yg disebarluaskan oleh kelompok yang selalu berpakaian putih - putih itu."Keyakinan mereka sah - sah saja, tapi ini (keyakinan) disebarluaskan. ini pindak pidana hukum" Tegas Direktur I Keamanan Transnasional Bareskrim Polri Brigjen Pol Badrodin Haiti di Mabes Polri Kemarin.

Selebaran yang dianggap melanggar hukum itu berisi atas beberapa bagian, dicetak diatas kertas berkop Tahta Suci Kerajaan Tuhan Eden. serta dikirim ke beberapa pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk presiden dan Kapolri.

Salah satu contohnya, selebaran yang dibuat pada 3 Desember berisi.....tertera wahyu Tuhan yang turun pada jumat.....aku sudah menyatakan fatwa penghapusan agama Islam sekaligus fatwa pengahpusan agama.

Lia Eden (Edan) merasa dirinya Jibril setelah dulu pernah mengaku sebagai imam Mahdi....(olalah Eden..Eden ndang tobat nduk..) Sungguh tiada ilah yang berhak di sembah selain Allah SWT, Muhammad SAW adalah rosul terakhir, Islam adalah agama yang paling diridhai-Nya, dan Al Qur`an serta Al Hadits sebagai pedoman...Insya Allah selamat dunia akherat.

Ya Allah tetapkanlah kami selalu dalam jalan lurus -MU, kuatkanlah iman n keIslaman kita Ya Allah....Amiiiiiiiiiiiiiiin

Posted in BERITA UTAMA , NASIONAL